Jika ada pernyataan bahwa orang tersebut belum dapat hidayah,maka perlu ditanyakan hidayah yang mana,yang dimaksudkan? Sebab hidayah terbagi menjadi 2 (sebagian yang lain ada yang mengatakan 4 ):
1.Hidayah Al-Bayan
2.Hidayah At Taufiq.
Hidayah Bayan: Berupa keterangan/berupa petunjuk hidup. Maka petunjuk bagi seorang muslim adalah Al-Quran & As Sunnah yang Shahih.Hidayah Taufiq berupa keteguhan,hidayah inilah yang merupakan hak prerogatif Allah,diberikan kepada yang di kehendaki Nya,selama dia menjalani hidayah bayan.
Maka jangan katakan "saya belum dapat hidayah taufiq dari Allah",tapi kita sendiri tidak pernah menjalani apa yang telah tersurat dan tersirat dalam hidayah bayan (Al Quran dan As Sunnah).Ini sama halnya dengan orang yang minta duit upahan tapi dia belum mengerjakan /kerja apa-apa.
Oleh karena itulah Allah mewajibkan muslimin dan muslimat untuk menuntut ilmu agama.Agar tidak ada alasan lagi bahwa hidayah belum ada atau belum datang.
Sebagian orang mengatakan bahwa hidayah itu dibagi menjadi 4 yaitu:
1.Hidayah berupa insting (hidayah yang Allah berikan kepada Manusia sejak lahir,dan fitrah insting ini selalu cenderung mencari kebenaran )
2. Hidayah berupa indrawi (hidayah yang Allah berikan kepada manusia sejak lahir)
3. Hidayah berupa akal (idem) 4. Hidayah dien yang terbagi menjadi 2 yang telah disebutkan sebelumnya.
Wallahu a'lam bisshowab...semoga bermanfaat yaa :) semoga semakin mempertebal iman kita.amin
kultwit @gadisberjilbabb
Jumat,23/09/11
Disusun menjadi paragraf